Wednesday, July 29, 2020

Cerita Pandemi part 6: Masker Kain Jahit Tangan



Lagi seneng bikin masker jahit tangan. Lumayan kan, daripada beli. Kebetulan masih ada sisa bahan craft bekas jualan aksesoris dulu. Pengenya sih, ngabisin semua sisa bahan karena udah numpuk banyak banget nggak diapa-apain.


Lama nggak ketuwelan, lumayan kaku juga dan kagok banget mulai menjahit lagi. Setelah banyak latihan dengan beberapa kali eror di awal, akhirnya bisa juga bikin masker jahit tangan yang layak pakai hehehe. 

Wednesday, July 15, 2020

Cerita Pandemi part 5: Siap untuk New Normal?


Yakin sudah siap menjalani new normal? Semua orang menyambut gembira. Boleh keluar rumah, horeee! Langsung deh pada keluyuran, shoping ke mall, jalan-jalan, dan kumpul-kumpul. Tapi, saya kok agak-agak parno ya. 


Di satu sisi, saya senang masyarakat boleh beraktivitas normal demi menggerakkan perekonomian. Di sisi lain, saya takut dengan ancaman virus yang kian meluas.

Wednesday, July 1, 2020

Cerita Pandemi part 4: Diopname di Rumah Sakit



Pergi ke rumah sakit di masa pandemi? Rasanya horor banget, ya. Itulah yang ada di pikiraan saya. Sebisa mungkin, jangan pergi ke rumah sakit deh. Kalau mau berobat? Duh, jangan sampai sakit pokoknya mah!

Tapi namanya takdir, nggak disangka kami sekeluarga malah pindahan ke rumah sakit! Secara mendadak, tiga anak satu per satu tumbang dan harus diopname karena demam berdarah.

Berawal dari si sulung Aa Dilshad yang panas tinggi, lalu Kk Rasyad. Saat keduanya dibawa Bapa ke RS Azra, feeling saya sudah nggak enak. Kebetulan anak tetangga baru pulang dari rumah sakit karena DBD. Jadi, nggak menutup kemungkinan anak-anak saya juga kena DBD.
Back to Top