Friday, November 30, 2018

Menata Koleksi Buku dengan Lemari Buku Custom




Saya suka baca buku. Suami juga. Setelah menikah, kami mengajarkan anak-anak untuk cinta buku sejak dini. Alhamdulillah, mereka ketularan suka baca juga. Toko buku adalah tempat utama yang kami datangi jika main ke mall. Sudah puas nangkring di toko buku, kami pun segera keluar dari mall untuk mencari makan siang. 

Jadi cuma ke toko buku doang? Keluarga kami bukan keluarga mall. Main ke mall kalau ada perlunya aja. Misalnya, perlu beli baju atau tas untuk salah satu anak, mau benerin kacamata atau jam tangan, atau barang khusus yang harus dibeli dan cuma ada di mall A. Soal selera makan, kami lebih suka makan di luar mall. Bukan masalah harga, cuma masalah selera aja. 

Balik lagi soal buku. Begitu mentinginnya buku, saya merelakan anak-anak membeli buku meski kondisi duit lagi pas-pasan. Asal bukunya jangan terlalu mahal ya, Nak (teuteup pengen hemat, haha).

Thursday, November 29, 2018

5 + 3 Drama Korea Berseting Tempat Kerja yang Asyik untuk Ditonton



Saya nggak pernah menyesal karena tidak sengaja kejebur di dunia drama korea. Mulanya kebawa oleh teman-teman Asinan Blogger yang kadang suka ngomongin drama korea. Dari cuma tahu Lee Min Ho namanya doang (nggak tahu yang mana orangnya). Sekarang saya jadi tahu ada banyak oppa lain yang nggak kalah menawan, haha.

Kapan saya bisa nonton drama korea? Kalau lagi senggang, tentu saja. Kalau nggak senggang gimana? Ya dipaksain senggang. Enggak deng. Saya nonton pas lagi ada yang mau ditonton aja dan pas ada waktunya. Kadang 1 judul bisa beres lama, kadang dalam seminggu juga udah beres. Gimana sikon.

Berhubung saya ini emak-emak, drama yang mau ditonton kudu disaring dulu. Kalau nggak ada rekomen dari temen atau pas googling bilang itu drama nggak menarik. ya nggak saya liat. Saya harus selektif memilih drama korea yang worthed biar nggak berasa buang-buang waktu pas nonton, hehe.

Wednesday, November 28, 2018

5 Blogger Perempuan Inspiratif versi Inna Riana



O ow, kamu ketahuan... jarang blogwalking! Duh, malu aku malu pada semut merah jadinya deh. Bukannya sombong, saya memang nggak sempat blogwalking alias mampir ke blog teman-teman blogger karena riweuh. Riweuh ngerjain postingan sendiri atau dikejar deadline kerjaan padahal saya belum masak, dan itu bisa bikin panik.

Punya blogger favorit? Pasti dong! 

Saya punya blogger panutan meskipun saya sudah jarang berkungjung rutin ke blog mereka tersebut. Maapken ya para suhu. Penyebabnya adalah saya belum siap buat belajar. Mampir ke blog para suhu selalu mendatangkan pencerahan. Kalau nggak buru-buru disimpan dan dipraktekkan, keburu nguap ilmunya. Dan jeleknya, saya belum sempet aja buat praktek ilmu yang diperoleh dari postingan yang baru dibaca... hiks...

Tuesday, November 27, 2018

5 Barang yang Selalu Ada di Tas




Barang apa saja yang selalu ada di tas? Namanya perempuan, apalagi emak-emak, maunya sih bawa segala endah di dalam tas. Berasa kayak punya kantong Doraemon, apa saja yang dibutuhkan langsung ada. Enaknya! Etapi, kalau semua dibawa nanti tasnya berat. Jadi yah kudu dipilah pilih mana yang wajib dibawa dan mana yang tidak.

Isi tas buat perempuan yang sudah jadi emak-emak biasanya disesuaikan dengan usia dan jumlah anak. Bener nggak? Jaman saya masih punya anak kecil dan sudah nggak perlu ribet bawa tas bayi lagi, perlengkapan anak bisa ikutan masuk ke dalam tas milik saya. Jadi lebih mudah dibawa daripada harus menenteng dua tas seperti waktu masih punya bayi. 

Monday, November 26, 2018

5 Jajanan Berkuah yang Enak dan Mudah Ditemui di Bogor



Pertama menginjakkan kaki kembali ke kota Bogor, salah satu hal yang membuat saya exited adalah kulinernya. Ketika merantau, saya sering kangen makanan khas kota ini. Sekarang mau makan enak nggak perlu ngidam lagi karena semuanya ada dalam jangkauan. Kalau mau, tinggal cari dan dapat. Senangnya!

Tidak heran. berat badan saya cepat sekali naik karena banyak makanan enak yang menggoda iman. Namanya selera lidah sunda, apa aja yang ada di Bogor kayaknya saya mah demen aja. 

Kali ini saya mau ngebahas kuliner bogor berupa jajanan kaki lima. Lebih khusus lagi yaitu jajajan berkuah. Berhubung namanya jajanan kaki lima, makanan ini memang banyak dijual di pinggir jalan kota Bogor. Kebanyakan menggunakan gerobak dorong atau di warung makan sederhana.

Sunday, November 25, 2018

5 Fakta tentang Inna Riana

#BPN30dayChallenge2018


Sebenarnya, saya malu jika disuruh ngomongin tentang diri sendiri. Berhubung ini adalah tema keenam dari #BPN30dayChallenge2018, maka saya mau menulis fakta tentang diri sendiri. Sebelumnya, perkenalkan dulu nama saya Inna Riana, lengkapnya Riana Wulandari. Saya ibu dari tiga putra dan tinggal di Bogor. Keseharian saya hanyalah ibu rumah tangga biasa yang kebetulan suka menulis blog.

Jika berkenalan, kesan pertama mungkin saya adalah orang yang pemalu dan tidak banyak bicara. Tapi anehnya kalau lewat chat dan tulisan di blog, saya malah terkesan bawel, hehe. Kok bisa? Ya bisa dong. Kan bahasa tulisan di dunia maya tidak sama dengan tutur kata saat berhadapan langsung. Sepertinya, kalau lewat tulisan saya bisa meleber ngomongin macem-macem.  

Saturday, November 24, 2018

Media Sosial untuk Meningkatkan Jumlah Pembaca Blog

#BPN30dayChallenge2018


Media sosial semakin menancapkan eksistensinya seiring dengan perkembangan jaman. Hari gini, siapa sih yang nggak punya akun media sosial? Aneka platform media sosial bertebaran di dunia maya. Kita tinggal memilih media sosial yang mana sesuai dengan kebutuhan. 
Social media are interactive computer-mediated technologies that facilitate the creation and sharing of information, ideas, career interests and other forms of expression via virtual communities and networks (Wikipedia)
Beraneka ragam media sosial, hanya segelintir saja yang saya tahu. Yaitu Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, Pinterest, Google+, dan Linkedin. Media sosial lainnya seperti Tumblr, Weibo, Reddit, Ask.fm, Flickr, dan lainnya masih asing buat saya. 

Friday, November 23, 2018

5 Alasan Mengapa Harus Bergabung di Blogger Perempuan Network

#BPN30dayChallenge2018


Awal punya blog, saya nggak tahu ada yang namanya komunitas blogger. Saya pikir, saya nulis blog ya nulis aja. Ternyata, sesama penulis blog yang disebut blogger itu punya tempat berkumpul yaitu komunitas blogger. Begitu tahu, langsung deh saya gabung dengan beberapa komunitas blogger yang ada di Indonesia. 

Ternyata, gabung di komunitas blogger itu asyik banget. Berasa dikelilingi dengan teman senasib, sama-sama pencinta blog. Dari berbagai komunitas blogger, saya merasa bahagia dan berbunga-bunga sejak bergabung dengan Blogger Perempuan Network. Mau ketularan bahagia kayak saya juga? Simak alasan mengapa kamu harus bergabung di Blogger Perempuan Network berikut ini:

Thursday, November 22, 2018

Blog Inna Riana sebagai Blog Pribadi





Melanjutkan tantangan menulis #BPNChallenge2018 dari Blogger Perempuan Network. Tema kali ini adalah: kenapa memilih nama blog yang sekarang digunakan? Blog Inna Riana diambil dari nama saya sendiri. Nama lengkap saya adalah Riana Wulandari dan biasa dipanggil Inna. Waktu masih sekolah, ada dua orang yang bernama Ina. Untuk membedakan Ina yang satu dengan lainnya, maka saya dipanggil Inna Riana. Nama panggilan inilah yang saya gunakan untuk jadi nama blog.

Mulanya blog Inna Riana ini bernama Cerita Emak Riweuh karena merupakan 'anak' dari blog pertama saya yang bernama Emak Riweuh. Sesuai dengan namanya, blog ini berisi cerita dari Emak Riweuh yaitu saya sendiri (karena saya merasa riweuh atau repot selalu). Yang namanya cerita ya isinya macem-macem. Apa saja yang pengen saya ceritain di blog pasti langsung ditulis.

Wednesday, November 21, 2018

Tema Blog Sesuai Minat


Tema blog sesuai minat bisa bikin kita makin semangat menulis.  Nggak percaya? Kalau buat saya sih iya banget, karena kita jadi fokus pada tema tertentu. Tentu saja, tema tersebut harus kita sukai dan lebih bagus lagi kita punya pengetahuan lebih tentang tema tersebut. Rasanya nikmat sekali jika kita mengerjakan sesuatu yang disukai, bener nggak?  

Saya sendiri menyukai blog bertema masakan, traveling, parenting, dan crafting. Karena suka, semua tema itu bisa ditemui di blog yang saya buat. Sering memang paling sering mampir ke blog lain dengan tema tersebut. Sesekali saya bersilaturahim ke teman-teman fashion blogger atau beauty blogger. Setelah itu langsung nganga kagum dengan kecantikan dan ciamiknya blog mereka.

Tuesday, November 20, 2018

Kenapa Menulis Blog?



Kenapa Menulis Blog? Jawabannya adalah untuk kenang-kenangan. Saya suka menulis dan ingin tulisan saya lebih 'kelihatan' dan mudah untuk dicari. Mulanya, saya hanya coba-coba saja menulis blog. Sepertinya lebih enak daripada menulis di notes Facebook. Apalagi blog punya alamat sendiri, kesannya keren gitu, punya rumah sendiri untuk tulisan-tulisan kita di dunia maya. Nggak disangka, saya malah keterusan menulis blog dari tahun 2011 sampai sekarang.


Saya membuat blog saat masih berpindah-pindah tempat tinggal mengikuti pekerjaan suami. Isi blog tentang catatan perjalanan hidup keluarga kami di rantau. Saat itu saya berniat untuk mendokumentasikan kisah keluarga kami dan kelak bisa dibaca oleh anak-anak saya. Syukur syukur kalau tulisan saya itu bisa bermanfaat buat orang lain. Misalnya tulisan tentang parenting dan aneka tempat wisata yang sudah kami kunjungi.
Back to Top