Kali ini saya mau cerita tentang ujian berupa masalah yang sedang dihadapi. Masalah adalah ujian yang harus kita selesaikan. Menghindari masalah tidak akan menyelesaikan masalah tersebut, malah membuatnya semakin berlarut-larut. Jadi, kita dengan tabah harus menjalani hidup dengan masalah yang ada di dalamnya.
Seperti manusia pada umumnya, saya pun tidak lepas dari masalah. Mulai dari kecil sampai pada usia jelang lima puluh tahun. Mulai masalah ringan sampai berat yang bikin depresi. Alhamdulillah masa galau tersebut sudah terlewati. Sekarang mah masalah standar khas ibu rumah tangga saja yang saya hadapi sehari-hari.
Bagaimana agar kuat menghadapi ujian berupa masalah-masalah yang kelihatannya tidak kunjung habis? Caranya adalah berserah diri kepada Allah SWT. Ingatlah bahwa di tengah gelapannya cobaan, niscaya ada cahaya keajaiban yang mengingatkan kita akan kasih sayang Allah yang tak terbatas. Ini menjadi bukti nyata akan pertolongan-Nya yang ajaib.
Memahami Cinta Allah Melalui Cobaan
Cobaan sering kali menjadi ujian yang berat bagi setiap insan. Namun, di balik setiap kesulitan, ada pelajaran berharga yang dapat kita petik. Ada banyak hal yang bisa kita renungkan, introspeksi diri. Dan tentunya, ada pelajaran berharga tentang cinta Allah yang tak terbatas. Bahwa Allah tidak akan menguji kita jika kita tidak sanggup menghadapinya.
Saat kita merasa terpuruk, kita bisa makin mendekatkan diri kepada Allah untuk menguatkan hati kita menghadapi berbagai cobaan. Yakinkan diri bahwa ujian ini adalah karena Allah sayang pada kita dan ingin kita berubah melalui cobaan.
Sabar Menghadapi Ujian, Pertolongan Allah Akan Tiba Pada Waktunya
Orang yang sabar akan mendapatkan balasan yang tidak terduga dari Allah. Saat kita sabar menghadapi ujian, pertolongan Allah akan tiba pada waktunya. Ini adalah pengalaman pribadi saya sendiri. Ketika terpuruk tidak ada jalan keluar, tetap bertahan menjalani masa-masa yang berat, kemudian bertahun kemudian Allah menjawab dengan sesuatu yang tak terduga, yang menyudahi kesulitan saya selama ini. MasyaAllah... alhamdulillah.
Selama dalam masa ujian berat tersebut, saya tidak bisa memendamnya seorang diri. Sering mengadu pada Allah kerap saya lakukan. Namun saya juga memerlukan teman curhat di dunia nyata untuk menambah kekuatan. Memang sih curhat pada orang lain itu tidak menyelesaikan masalah, namun setidaknya bisa bikin hati ini sedikit lega karena beban berkurang dengan curhat.
Mukjizat dalam Detik-detik Kehilangan Harapan
Ketika segala sesuatu tampak sia-sia dan harapan hampir padam, Allah datang dengan mukjizat-Nya. Mungkin dalam bentuk pertolongan yang tak terduga, kata-kata yang memberi semangat dari seseorang, atau ketenangan yang tiba-tiba menyelimuti hati yang gelisah. Di situlah kita merasakan keajaiban cinta-Nya yang menyelamatkan kita dari keputusasaan.Jadi, pertolongan Allah bisa dalam berbagai wujud yang tidak bisa kita duga. Yakinkan hati bahwa momen itu pasti datang. Menunggu waktu yang tepat untuk datang kepada kita. Selama masa penantian ini, tetaplah sabar mendekatkan diri pada Allah.
Mari kita buka hati dan pikiran kita untuk melihat di sekitar kita. Melantunkan doa dan mensyukuri atas segala yang yang terjadi pada diri ini. Setiap cobaan adalah kesempatan untuk berserahdiri kepada Allah SWT.
InshaAllah dengan keihklasan dan berserahdiri seutuhnya, semua masalah bisa teratasi.
Semangat selalu ya!
Memang benar, sabar tiada batasnya dan wajib yakin bahwa pertolongan-Nya akan datang di saat yang tepat.
ReplyDelete