Friday, March 17, 2017

Meniru Semangat Berwirausaha dari Ria M Fasha



Halo semua! Jumpa lagi dengan teman blogger di blog Inna Riana. Kali ini saya mau ajak kenalan dengan blogger yang punya hobi berwirausaha. Cerita selengkapnya nanti saya bahas setelah perkenalan, ya. Namanya Ria Mustika Fasha. Perempuan berdarah Padang dan lahir di Bengkulu ini .sudah berkeluarga dan mempunyai anak laki-laki bernama Ubay Faris Arkhan yang berumur 2 tahun. Ibu muda ini tengah mengandung anak kedua. Semoga sehat terus sampai lahiran ya, aamiin. 


Ria M Fasha
   Sebelum menikah, Ria aktif di kampus dan di dunia kerja. Selama kuliah, Ria menyambi kerja jadi penyiar radio Jazirah FM, jualan kreasi flanel, jualan pin, jualan pulsa, buka rentalan, hingga mengajar les private hingga jam 9 malam. Semua itu dilakukan untuk mendapatkan tambahan uang kuliah. Alasannya ikut berbagai aktivitas dan mencari tambahan uang adalah:
"Saya suka nggak tega kalau minta ke orang tua walaupun ibu dan ayah selalu mengusahakan yang saya butuhkan untuk pendidikan. Setiap hari saya pergi pagi untuk siaran, lalu lanjut kuliah, dan sore hingga malam mengajar les anak Sd-SMP ke rumah mereka. Saat kuliah saya kg pernah jadi relawan gempa sumbar 2009 khusus utk trauma healing anak2 selama 2 bulan. Juga pernah dapat bantuan dana hibah Dikti untuk kewirausahaan mahasiswa."

  Tamat kuliah, Ria sempat mengajar di POLTEKES KEMENKES Bengkulu. Kemudian mengelola PAUD dan Bimbel di Curup (kabupaten Rejang Lebong, sekitar 3 jam dari Bengkulu). PAUD milik ayah temannya tersebut mulai terorganisir rapi sejak ditangani oleh Ria.

  Tahun 2013, Ria berniat untuk menikah, lalu pulang ke Bengkulu dan mengajar di Sekolah Alam Mahira. Sekolah yang unik karena anak-anak tidak dipaksa untuk pintar melainkan dibekali ilmu sekaligus akhlak dan mencintai alam. Ria juga sempat menjadi guru pendamping anak berkebutuhan. Memutuskan untuk fokus menjadi ibu rumah tangga, Ria resign dari sekolah tersebut. 



Ria dan suami tercinta

  Karena tidak bisa diam, Ria membujuk suaminya untuk membuka usaha di kampus. Mereka membuka usaha fotokopi dan rental. Dibantu dengan 2 orang mahasiswa, usaha tersebut berjalan lancar. Sayang, kesibukan dan radiasi dari mesin fotokopi membuat Ria kelelahan dan mengalami keguguran. Akhirnya, usaha fotokopi dihentikan. 

  Kembali ingin berwirausaha, Ria berjualan kue dengan nama Moystuff & cake. Saat ini, usaha yang mengandalkan jualan brownies pizza dan pernah pernik ulang tahun ini sudah berjalan selama dua tahun. Alhamdulillah, semoga lancar terus ya. Usaha ini sangat membantu keuangan keluarga Ria karena sang suami sedang melanjutkan pendidikan ke Yogya.
Ria dan Ubay

  Sibuk membuat kue, kegiatan ngeblog Ria mulai berkurang. Ngeblog sudah dilakukan oleh Ria sejak kuliah tahun 2009. Mulai dari ngeblog di Multiply, blog Detik, Kompasiana, sampai blogspot. Dulu Ria gemar membuat banyak blog dan menghapusnya. Jaman alay, katanya.

  Sekarang, blog yang dikelola oleh Ria ada dua, yaitu:

Blog www.riafasha.com


  • Blog www.riafasha.com yang berisi aneka tema alias gado-gado. Di dalamnya ada tips, review, kesehatan dan juga resep masakan dengan label Dapur Ummi.
Blog www.happyummi.com

  • Blog kedua adalah www.happyummi.com dari blog sebelumnya yang bernama www.rainisrainbow.blogspot.com. Blog ini berisi tulisan Ria dari blog sebelumnya. Rencananya, blog ini akan diubah menjadi blog parenting karena blog utama sudah tercampur dengan sponsored post. Biar lebih fokus ya, hehe.
  Prestasi ngeblog Ria adalah beberapa kali menang lomba blog. Ria bersyukur, lewat ngeblog bisa dapat rejeki saat dibutuhkan dan bisa bertemu dengan banyak teman dan mendapat ilmu yang tidak terbatas.

   Saya kagum dengan semangat wirausaha yang dimiliki oleh Ria. Bakat berdagang dari orang tuanya sudah nampak sejak Ria kecil dengan suka berjualan di sekolah. Jatuh bangun usaha yang dirintisnya tidak membuat Ria jera dan kembali untuk bangkit.

  Sedikit tersentil nih, waktu toko obat Trisad tutup saya sempat patah hati dan terpuruk sampai sebulan lamanya! Akhirnya, saya bisa move on lagi dari rasa sedih. Sedih karena gagal mengelola toko obat akibat banyak hal yang tidak bisa saya hindari. Hmm, sedih boleh saja. Pasti sedih lah, usaha yang sudah susah payah dibangun akhirnya harus dihentikan. Tapi jangan terlalu lama berduka, tegakkan kepala dan bangkit kembali menyongsong masa depan dengan harapan yang baru.

Baca: 5 Faktor Penyebab Toko Obat Trisad Harus Ditutup

  Penasaran pengen kenal lebih dekat dengan Ria M. Fasha? Boleh kunjungi kedua blognya dan kontak Ria di alamat media sosial berikut ini: 

Ria Mustika Fasha
Facebook : Ria M Fasha
Intagram : @riafasha
Twitter : @chikarein

2 comments :

  1. Haii mbak maaf ya baru mampir :D
    makasih tulisannya
    soal usaha aku masih terus belajar nih karena usaha yang kini dijalani baru 2 tahun, mohon doanya biar lancar hehe

    ReplyDelete
  2. mantap, wirausaha emang sangat menjanjikan jika kita benar-benar tekun, selain itu kita juga bisa buka lapangan pekerjaan buat orang lain jika usahanya sudah semakin baik.

    ReplyDelete

Mohon meninggalkan berkomentar yang sopan.
Komentar dengan link hidup akan saya hapus.

Terima kasih ^_^

Back to Top